Mengapa produk Anda sulit dijual?

Bismillah…

Akhir-akhir ini saya dapat sebuah pertanyaan, kurang lebih begini:

Mas, produk saya ini unik jarang orang yang jual, artinya target market saya besar, namun kenapa beberapa bulan ini agak sulit menjualnya?

Tentunya banyak variable untuk menjawab pertanyaan diatas.

Produk yang unik seharusnya punya target pasar yang unik dan spesifik juga.

Selain itu mungkin pelanggan Anda belum ketemu saja “why” nya (kenapa).

Kenapa seseorang harus membeli produk Anda?

Dan seseorang memiliki alasan “why” yang berbeda-beda.

Karenanya dalam beriklan sebaiknya Anda menggunakan beberapa "angle" atau sudut pandang untuk mencari tau “why” nya itu.

Itulah kenapa marketer yang handal akan mencoba satu campaign dengan puluhan, bahkan ratusan angle.

Guru saya pernah bilang:

Tidak ada barang yang tidak laku, yang ada adalah Anda menjualnya dengan cara yang salah.

Sebagai contoh:

Sebuah perusahaan dengan nama Shitexpress meraup omset kurang lebih 10.000 dolar AS dalam sebulan atau kurang lebih Rp 140 juta-an saat ini.

Hanya dengan menjual sesuatu yang terdengar aneh, yaitu mohon maaf “kotoran”, Anda bisa cek sendiri di websitenya shitexpress.com.

Setelah ketemu “why” nya, selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah konsistensi dalam beriklan.

Sering kali kita jumpai iklan baik di facebook atau di televisi yang tidak terlalu bagus tapi menghasilkan penjualan yang lumayan.

Kenapa?

Thomas Smith dalam sebuah karyanya pernah mengatakan, butuh rata-rata satu orang untuk melihat iklan Anda selama 25 kali sebelum akhirnya mereka membeli.

Lebih lama dari riset yang di keluarkan oleh thefinancialbrand.com yang mengatakan bahwa orang baru akan membeli setelah melihat iklan Anda sebanyak 16 kali.

Itu artinya mereka beriklan lebih dari sekali.

____

Jika Anda pikir iklan dan slogan-slogan merek dunia itu dipasarkan dalam waktu singkat, Anda salah besar.

Mungkin Anda tau slogan: Just Do It.

Slogan itu digunakan oleh Nike dari tahun 1988. Atau kurang lebih selama 30 tahun.

Apple dengan Think Different nya? Dari tahun 1984, itu artinya sudah 34 tahun.

Tentu Anda tidak harus selama itu.

Namun pada intinya semakin lama Anda mempromposikan produk Anda semakin tinggi kemungkinan seseorang membeli.

Bisa jadi setelah melihat iklan Anda yang ke 10 atau 15 kalinya baru akan membeli.

Namun beriklan di facebook terus menerus akan memakan banyak sekali budget beriklan Anda.

Itu terjadi pada kami di KIRIM.EMAIL hampir setiap hari.

Untuk itu menggabungkan antara facebook ads yaitu pixel dan email marketing adalah cara kami mengatasi masalah diatas.

Tanpa dua elemen tersebut akan sulit sekali menjelaskan layanan kami secara berulang-ulang sampai seseorang membeli.

Bisnis adalah masalah ketahanan dan konsistensi.

Dan kami sering sekali melihat banyak anggota di KIRIM.EMAIL yang berhasil meningkatkan penjualan, bukan karena email promosinya bagus-bagus banget.

Tapi karena mengirimkan emailnya setiap hari.

____

Jadi bagaimana strategi Anda mempromosikan produk Anda lebih dari satu kali ke calon pembeli Anda?

Klik disini untuk mencoba:

https://kirim.email/

Selamat ngemail.

 

Dion Arfan

Komentar

Posting Komentar